WEMBLEY SEKALI LAGI

Wembley sekali lagi…

Barca memberikan pelajaran sepakbola di rumah malam ini sepak bola. Tim Guardiola mengklaim kembali dengan judul pameran sepakbola tidak pernah terlihat sebelumnya di final. Club kini memiliki empat Piala Eropa dan adalah iri dunia.

Guardiola berjanji bahwa pemainnya akan memberikan dan mereka pasti lakukan di malam Wembley ketika mereka membelok pada gaya Barca untuk melihat dari salah satu tim terbaik di dunia, Manchester United, yang tidak berdaya melawan gelombang sepakbola kecemerlangan yang menunjukkan Barca.

Itu Wembley yang adegan tersebut untuk sukses besar karena ini Barca, yang menggabungkan tradisi dan modernitas membuat bagian dari tim Cruyff menang di Wembley lama besar untuk kemenangan Guardiola di stadion baru. Dari romantisme ke-avant garde dalam sepak bola-itu diambil hanya 19 tahun untuk Barca untuk melakukan perjalanan itu!

Ke jajaran Eropa

Menang Barca’s membawa mereka sampai ke jajaran yang hebat Eropa, dengan empat Piala Eropa untuk nama mereka. Empat judul yang benar-benar melakukan keadilan untuk sebuah Club yang telah lari ke judul di bawah Johan Cruyff, Frank Rijkaard dan Josep Guardiola – tiga pelatih yang telah memberikan kontinuitas kesuksesan Club dengan cara mereka memahami permainan.

Tapi itu sudah Guardiola yang telah membuat sebagian dari rumus ditemukan oleh Cruyff. Bukti komitmen Guardiola filosofi Club adalah fakta bahwa tujuh pemain nya dimulai dalam dua terakhir final Liga Champions telah produk La Masia. Ia juga membangun pertahanan yang solid untuk kecerdasannya pemainnya menyerang ‘untuk duduk di dan membawa formulir yang terbaik bintang dengan empati dan pemahaman. Dia juga menghabiskan berjam-jam belajar permainan, oposisi dan kemampuan pemain sendiri ‘dan yang membantu menjelaskan kesuksesan fenomenal – 10 judul sebagai manajer hanya dalam waktu tiga tahun. Ini judul kesepuluh yang telah membuktikan lompatan kualitatif untuk Guardiola – karena ia telah menjadi manajer Barca hanya memenangkan dua gelar Liga Champions dan di hanya 40, ia telah menjadi manajer termuda yang pernah mengangkat piala dua kali – mengalahkan rekor sebelumnya José Mourinho .

Keberhasilan Guardiola juga menempatkan dia bersama Sir Alex Ferguson sebagai pelatih terkemuka di Eropa-sama seperti Skotlandia, Guardiola mewujudkan nilai-nilai Club dan timnya selalu memiliki cap komitmen manajer mereka untuk menyerang, gaya yang menarik bermain yang telah menjadi identik dengan Barca.

Pemain batu penjuru

Untuk semua kesuksesan Guardiola meskipun, itu pemain yang juga, sebagai bos akan menjadi yang pertama mengakui, menjadi landasan keberhasilan tim. Messi, Iniesta, Xavi, Villa, Pedro, Pique … semua nama yang setiap anak muda bercita-cita untuk meniru sekarang. Di atas segalanya meskipun, itu Messi yang telah disampaikan minggu masuk dan keluar minggu, dengan 53 gol yang menakjubkan musim ini, dengan malam ini 12 nya di Liga Champions, total belum pernah dicapai dalam kompetisi.

Ferguson meramalkan “permainan dekade” dan malam ini final telah mengkonfirmasi posisi Barca di puncak sepak bola kontemporer – menang melawan tim yang telah disaingi Barca selama beberapa tahun terakhir dan yang memberi penting yang dapat mosaik para penggemar ‘sebelum pertandingan: “Kami mencintai sepak bola” sempurna sangat tepat.

gracias pep...

 

………………………………………….

sumber :

barcelona.cat